PR INDRAMAYU - Kementerian Agama (Kemenag) telah menetapkan bahwa Hari Raya Idul Adha 2021 jatuh pada Selasa, 20 Juli 2021.
Akan tetapi karena saat ini suasana masih dalam keadaan pandemi dan PPKM Darurat pemerintah mengeluarkan beberapa aturan terkait perayaan Idul Adha 2021/1442 H.
Berikut ini adalah hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan ketika perayaan Idul Adha 2021/1442 H saat PPKM Darurat.
Baca Juga: 10 Ide Menu Makanan Hari Raya Idul Adha 2021, Hidangan Olahan Daging Kurban untuk Keluarga
Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari Instagram @indonesiabaik.id berikut ini terdapat beberapa hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama perayaan Idul Adha 2021/1442 H saat PPKM Darurat.
Sebelumnya perlu untuk diketahui bahwa Kementerian Agama telah menerbitkan Surat Edaran Nomor 17 Tahun 2021.
Surat Edaran tersebut berisi tentang peniadaan sementara peribadatan di tempat ibadah, malam takbiran, sholat Idul Adha, dan petunjuk teknis pelaksanaan kurban 1442 H di Wilayah PPKM Darurat.
Berikut ini hal-hal yang boleh dilakukan:
1. Malam takbiran di rumah
2. Ibadah shalat Idul Adha di rumah masing-masing
3. Silaturahim dengan cara virtual dari rumah
4. Masak-masak di rumah
5. Kirim hadiah ke orang terdekat
Baca Juga: Makan Daging Kurban Sendiri Termasuk Haram? Ini Penjelasan Ulama, Jelang Idul Adha 2021 Wajib Tahu!
6. Berkurban secara online via platform digital
Kemudian, berikut ini adalah hal-hal yang tidak boleh dilakukan:
1. Takbiran keliling atau takbiran di masjid
2. Shalat jamaah di masjid, mushola atau tempat umum
3. Bersalam-salam dengan tetangga
4. Menonton dan menyembelih hewan kurban
Baca Juga: Tata Cara Salat Idul Adha 1442 H/2021 di Rumah, Bisa Berjemaah Maupun Munfarid
5. Antrean saat pembagian daging kurban
6. Berkerumun
Adanya hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan semata-mata untuk mengurangi persebaran Covid-19 yang saat ini semakin mengkhawatirkan.
Karena itulah dengan melakukan hal yang boleh dan tidak boleh kita bisa membantu Pemerintah untuk terus menekan akan persebaran Covid-19.**