Fans SEVENTEEN Korea Umumkan Pemboikotan Rangkaian Konser Grup Encore

- 30 Januari 2024, 13:51 WIB
SEVENTEEN.
SEVENTEEN. /Koreaboo

IndramayuHits.com – Penggemar SEVENTEEN di Korea telah menyatakan bahwa mereka memboikot rangkaian konser encore grup yang akan datang.

Sebelumnya, kontroversi merebak setelah SEVENTEEN diumumkan akan menggelar tur konser encore di Korea dan Jepang.

Kritik tersebut berasal dari fakta bahwa penggemar grup tersebut di Korea mengambil pengecualian terhadap fakta bahwa grup tersebut akan merayakan ulang tahun ke 9 tahun mereka di Jepang daripada di Korea.

Baca Juga: Foto Couple Item Lisa BLACKPINK dan Penari Tiba-tiba Dihapus, Netizen Penasaran Apa yang Terjadi?

Kontroversi ini telah bergolak di seluruh platform media sosial dimana CARAT Korea mengorganisir boikot terhadap konser tersebut.

Di bawah ini adalah surat kepada CARAT internasional yang meminta mereka untuk memboikot. CARAT Korea, silakan RT dan bagikan sentimen kami. #seventeenencoreconcertboycott

“Serius, jangan membuatku kesal. Sepertinya mereka punya selera untuk mengotak-atik CARAT. #seventeenencoreconcertboycott,” tulis @Mandoopkim0505/Twitter.

Baca Juga: Penggemar Harus Tahu, Tren Fashion Ketat Streetwear Khas Polandia Kini Sedang Digemari Idol K-Pop Pria

“Keluar dari fandom? Mustahil. Istirahat sejenak dari fandom? Bahkan tidak memikirkannya. Boikot konser encore? Kami akan mewujudkannya. #seventeenencoreconcertboycott,” ujarnya @ming_miniming/Twitter.

“Pledis, jangan hilangkan pikiran positif dan harapanku. #seventeenencoreconcertboycott,” kata @anshih77/Twitter.

Sementara itu, ini bukan satu-satunya kontroversi yang dihadapi oleh label grup tersebut, Pledis Entertainment.

Baca Juga: Tak Terduga, Photocard Musim Dingin Aespa Akhirnya Viral di Kalangan Penggemar Internasional

Baru-baru ini, label tersebut mendapat kecaman karena diduga mengabaikan pencapaian idola lain. Baca lebih lanjut tentang itu di tautan di bawah ini. ***

Editor: Kalil Sadewo


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah