INDRAMAYUHITS – Netizen Korea mengklaim bahwa tanpa kontroversi saat ini, peringkat rating tayangan "Snowdrop" tidak akan dapat mencapai 1%.
Dilansir Indramayu Hits dari KbiZoom 25 Desember 2021, meskipun mendapat reaksi keras selama seminggu terakhir, JTBC masih memutuskan untuk terus menayangkan drama “Snowdrop” sesuai jadwal.
Minggu ini, 3 episode ditayangkan sebagai upaya stasiun TV JTBC untuk membuktikan bahwa "Snowdrop" tidak memutarbalikkan sejarah seperti yang dituduhkan.
Baca Juga: 10 Koreografi K-Pop yang Paling Banyak Ditonton di Tahun 2021, Ada Idolamu?
Sayangnya, terlepas dari upaya JTBC, "Snowdrop" mencatat hasil yang mengecewakan di episode terbaru.
Menurut Nielsen Korea, episode 3 dari "Snowdrop" yang disiarkan pada 24 Desember hanya mendapatkan rating 1,853% secara nasional.
Ini adalah peringkat terendah di antara drama yang ditayangkan tadi malam di semua saluran. Episode 12 dari "Now, We Are Breaking Up" (TV SBS) memiliki rating 5,7%, sementara episode 13 dari "The Red Sleeve" (TV MBC) mencatat rating yang mengesankan sebesar 12,8%, mempertahankan posisi pertama dalam slot waktunya.
Baca Juga: Rose Blackpink Dapat Hadiah Spesial dari Kanye West, Penggemar Gak Suka?
Dibandingkan dengan 2,9% dan 3,9% dari 2 episode pertama, tentu saja, 1,8% adalah langkah mundur yang besar untuk “Snowdrop” di tengah kontroversi sengit.