Network
PR INDRAMAYU - Belakangan ini ramai diperbincangkan netizen soal film Ayla: The Daughter of War, bahkan disebutkan bahwa cerita dalam film ini membuat penontonnya banjir air mata.
Dirilis pada tahun 2017 silam, Ayla: The Daughter of War merupakan film asal Turki yang diproduseri Can Ulkay.
Bagi kamu yang penasaran dan belum menonton film ini kamu bisa simak sedikit sinopsis Ayla: The Daughter of War di bawah ini, dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari IMDb.
Inilah sinopsis Ayla: The Daughter of War
Baca Juga: 10 Ide Menu Makanan Hari Raya Idul Adha 2021, Hidangan Olahan Daging Kurban untuk Keluarga
Film Ayla: The Daughter of War ini diangkat dari kisah nyata, yang ceritanya berlatar di tahun 1950, di tengah kerusakan akibat peperangan Korea.
Kala itu, tentara Turki Sersan Suleyman menyelamatkan seorang gadis kecil asal Korea Selatan yang kondisinya sudah setengah beku, dan sendirian ditinggal mati orangtuanya.
Takut jika gadis kecil itu akan meninggal, hati Sersan Suleyman tergerak untuk membawanya, meskipun harus mempertaruhkan nyawanya sendiri.
Baca Juga: Sinopsis Satu Amin Dua Iman Episode 3: Aisyah Bingung Terjebak Cinta Segitiga
Secara sembunyi-sembunyi, gadis kecil itu diselundupkan oleh Sersan Suleyman ke markas Angkatan Darat, yang berhasil keluar dari bahaya.
Karena tidak dapat berkomunikasi, Sersan Suleyman memberi nama gadis itu dengan nama Ayla, untuk mengenang bulan pada malam yang mempertemukan mereka.
Tinggal di markas para tentara Turki, Ayla dan Sersan Suleyman membentuk ikatan yang tidak terpisahkan. Ayla dibesarkan layaknya seorang anak sendiri.
Di tengah cengkraman peperangan, Ayla selalu membawa kegembiraan bagi tentara Turki, bahkan Ayla sudah menjadi kesayangan para tentara Turki.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Jinyoung GOT7, Pemeran Kim Ga On di Drama The Devil Judge
Saat perang berakhir, para tentara Turki diberitahu bahwa mereka akan kembali ke negaranya, tapi di sisi lain Sersan Suleyman sedih jika harus meninggalkan Ayla.
Dengan demikian, Sersan Suleyman melakukan segala upaya untuk membawa Ayla bersamanya untuk pergi ke Turki.
Setelah gagal berulang kali, dia terpaksa memberikan Ayla ke panti asuhan, dan Sersan Suleyman pergi ke Turki bersama perasaan sedihnya.
Akan tetapi Sersan Suleyman tetap tidak menyerah, dengan harapan bahwa suatu hari nanti dia bisa bersatu kembali dengan Ayla.***
