Network
Perusahaan itu menawarkan aplikasi mobile yang menghubungkan orang-orang ke pelatihan dan konseling kesehatan mental.
Kini layanan tersebut telah dipakai oleh lebih dari 300 perusahaan yakni Chevron, WarnerMedia AT&T, Snap Inc, dan sebagainya.
Tugas Pangeran Harry di startup itu adalah membantu mempromosikan kesehatan mental dan mengembangkan daftar pelatihan.
Baca Juga: Diduga Gunakan Data Usang, AstraZeneca Akan Tunjukkan Hasil Uji Coba Vaksin Covid-19 di AS
“Saya sangat percaya fokus dan memprioritaskan kesehatan mental (bisa) membuka potensi dan peluang dalam diri yang kita tidak pernah tahu,” tulis Pangeran Harry di laman BetterUp dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari situs ANTARA.
Pangeran Harry juga menyatakan telah bertemu dengan pelatih dari BetterUp tersebut dan menganggap hal itu sebagai sesuatu yang luar biasa.
“Saya dipertemukan dengan pelatih yang luar biasa yang memberikan saya saran yang baik dan perspektif yang segar,” tulisnya.
Baca Juga: Benarkah Ukuran Mr P Menyusut Akibat Polusi? Begini Kata Ahli Epidemiologi Amerika Serikat
Kabar diangkatnya Pangeran Harry itu menjadi sorotan mengingat ia dan istrinya, Rachel Meghan Markle, telah keluar dari keanggotaan Kerajaan Inggris sebulan lalu.
Belum lama ini Pangeran Harry dan Meghan Markel bahkan secara terang-terangan berbicara mengenai kehidupannya di acara Oprah Winfrey yang sempat mendorongnya untuk bunuh diri.
