PR INDRAMAYU - Sejak kemunculan video syur Gisel, pakar telematika Roy Suryo ikut tertarik menyelidiki kasus ini.
Ia pun sampai-sampai memeriksa secara ilmiah terkait video 19 detik tersebut.
Diberitakan sebelumnya oleh PikiranRakyat-Indramayu.com, Roy Suryo mengatakan bahwa pemeran wanita dalam video itu 74 persen identik dengan Gisel, mantan istri Gading Marten.
Baca Juga: Video Gading Dugem Kembali Viral, Selebtwit Sebut Kelakuannya Sama Saja dengan Gisel
Sebagaimana diberitakan PikiranRakyat-Pangandaran.com dengan judul 'Roy Suryo Heran kenapa Gisel yang Rekam Video Syurnya dengan MYD: Dia Ngeset Sendiri', Roy Suryo mengakui bahawa dirinya bukanlah penilai moral.
Tetapi apa yang dilakukan Gisel memanglah tidak pas, karena adanya video tersebut direkam saat Gisel masih menjadi istri Gading Marten.
"Terlepas dari semua itu, kasus itu memanglah terjadi dan lebih aneh dan mengherankan video ini di buat oleh artis GA itu sendiri," ujar Roy Suryo.
Baca Juga: Positif Covid-19 Hanya Satu Hari, Maia Estianty Bongkar Rahasia yang Dilakukannya Selama Isolasi
Akan tetapi, Roy Suryo merasa aneh dengan peran Gisel sebagai perekam dari video syur 19 tersebut.
"Dilihat dari mulai ia mengset handphonenya dan mengatur sudut, bahkan sempat mejulurkan lidah artinya ia yang merekam, ini agak aneh gitu" ujar Rou Suryo.
Terdapat dua kesalahan yang dilakukan terkait video syur 19 detik terbut, yakni kenapa Gisel yang harus merekam dan mengapa video tersebut harus direkam.
Baca Juga: Gisel dan Nobu Bakal Bertemu 4 Januari 2021, Polisi: Mereka Bukan dalam Status Perkawinan
Roy Suryo pertanyaan kenapa Gisel yang merekam video tersebut, karena menurut Roy agak berbeda dari bisanya, karena perekam video syur bisanya dilakukan oleh laki-laki.
"Saya tidak ingin mendahuli kepolisian, publik bisa menilai dalam penungkapan kronologinya nanti siapa MYD itu, siapa artis GA, dan harusnya yang merekamkan cowoknya tapi kenapa yang merekam ini ceweknya" kata Roy Suryo.
Menurut Roy Suryo kasus ini dapat dijadikan pelajaran bagi semua orang untuk lebih berhati-hati, karena gadget bisa timbulkan dampak positif dan negatif.*** (R Sabrina Puspa Dewi/PR Pangandaran)