PR INDRAMAYU - Belakangan ini muncul video yang menampilkan Satpol PP Pontianak sedang mematahkan gitar viral di media sosial.
Diketahui, gitar yang dipatahkan tersebut adalah milik pengamen yang terjaring razia oleh Satpol PP Pontianak.
Beredarnya rekaman video tersebut, banyak disoroti publik, termasuk Tretan Muslim.
Baca Juga: Spoiler, Tanggal Rilis hingga Update Terbaru Cerita Manga One Piece Chapter 1016
Aditya Muslim atau akrab disapa Tretan Muslim mengunggah video Satpol PP Pontianak yang patahkan gitar pengamen tersebut di akun Instagram pribadinya @tretanmuslim pada hari ini, 7 Juni 2021.
Komika Tretan Muslim turut membagikan komentarnya. Ia mengatakan bahwa ada seorang Satpol PP yang menghancurkan alat musik yang disita dari pengamen yang terkena razia.
“Kabarnya ini WHY - PP sedang menghancurkan alat musik yang disita dari pengamen-pengamen yang terkena razia,” tulis Tretan Muslim sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari akun Instagram @tretanmuslim pada Senin, 7 Juni 2021.
Baca Juga: Timnas Indonesia Vs Vietnam Hari Ini Senin 7 Juni 2021: Egy Cs Siap Berikan yang Terbaik
Sebagai seorang pelawak, ia me-roasting Satpol PP tersebut.
Menurutnya, aksi itu bukanlah arogansi melainkan Satpol PP tersebut sedang berkhayal menjadi seorang gitaris ternama, yang tengah melakukan aksi menghancurkan gitar saat konser.
“Ini bukan arogansi, tapi mungkin bapaknya kagi menghayal menjadi Kurt Cobain atau Jimi Hendrix pas ancurin gitar saat konser. Stay posititive (-) thinking,” katanya.
Baca Juga: Prioritaskan hingga Gelar Kegiatan Safari Gemarikan, Bupati Indramayu: Telah Kita Lakukan Selama Ini
Unggahannya tersebut juga banyak dikomentari netizen hingga rekan public figurenya. Mereka menyayangkan mengapa perilaku Satpol PP tersebut harus demikian.
“Aish,” tulis Danilla Riyadi.
“Apakah PP singkatan dari ‘Penghancur Peralatan’?,” tulis Dennis Adishwara.
“Tujuannya apa? Mata pencaharian pengamen itu loh hey, very-very why,” tulis Ryan Pangestus.
Sebagai informasi, kronologi kejadian tersebut dilakukan saat Satpol PP Kota Pontianak tengah menjaring sejumlah pengamen yang kerap beraktivitas di lampu merah Kota Pontianak.
Kemudian, para pengamen tersebut dibawa ke kantor Satpol PP Pontianak untuk di data.
Dalam operasi itu, petugas menyita gitar dan ukulele yang dipakai para pengamen, dan mematahkan alat musik tersebut.
Aksi Satpol PP patahkan alat musik tersebut tuai komentar publik yang menyayangkan tindakannya.
Video tersebut diunggah di akun Instagram Satpol PP Kota Pontianak @polpp.ptk pada Jumat, 4 Juni 2021 lalu.
Namun, setelah tim PikiranRakyat-Indramayu.com mengecek kembali, ternyata video tersebut sudah tidak ada.***