The Falcon and the Winter Soldier akan Berlatar Waktu 6 Bulan Setelah End Game

17 Maret 2021, 21:15 WIB
The Falcon and the Winter Soldier akan berlatar waktu 6 bulan setelah End Game. / Tangkap layar imdb./

PR INDRAMAYU – The Falcon and the Winter Soldier akan bercerita 6 bulan setelah peristiwa di film Avengers: End Game.

The Falcon and the Winter Soldier secara resmi akan mulai mengudara pada Jumat, 19 Maret 2021.

Anthony Mackie dan Sebastian Stan akan bekerja sama untuk kalahkan Baron Zemo.

Baca Juga: Bermain Ciamik Bersama Udinese, Rodrigo De Paul Diincar Real Madrid

Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari Comic Book, runtutan film dan serial dari Marvel Cinematic Universe (MCU) memang tidak tentu.

Contohnya di film Spider-Man: Far From Home, walaupun dirilis pada 2019, ternyata peristiwa itu ada setelah delapan bulan di peristiwa End Game.

Sementara WandaVision terjadi sebulan lebih setelah orang-orang mulai kembali dari blip.

Baca Juga: Soal Suvenir dari Acara Lamaran Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah, Ari Lasso: Ini Buat Berkaca

Untuk serial yang menjadikan Sam Wilson dan Bucky Barnes sebagai pemeran utama, Marvel Studios mengatur jika peristiwa yang akan terjadi merupakan 6 bulan setelah peristiwa blip.

Menurut sutradara Kari Skogland, waktu tersebut merupakan paling ideal karena orang-orang mulai bangkit setelah tahu yang lainnya telah kembali.

Hal itu membuat serial ini akan lebih realistis dan membumi.

Baca Juga: Jelang Liga Champions, Simak 7 Fakta Menarik Laga Bayern Vs Lazio Malam Ini

“Kita membayangkan bahwa akan ada banyak kegembiraan, pada orang-orang yang kembali,” tutur Skogland.

“Sekarang kita menyadari kenyataan, yang ternyata lebih rumit,” sambungnya.

Malcolm Spellman yang memimpin penulisan skrip juga berbicara terkait serial yang ditulisnya.

Baca Juga: Tak Selamanya Berdampak Buruk, Ini 4 Manfaat dari Toxic Friendships

“Sebagian besar menemukan cara untuk membangkitkan energi yang terasa modern dan tepat waktu,” ucapnya.

Malcolm mengaku serial ini akan ceritakan masa depan pahlawan yang dapat memimpin umat manusia.

“Untuk melakukan itu, mereka harus berurusan dengan masalah yang akan dipahami orang biasa,” ujar Malcolm.***

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: Comic Book

Tags

Terkini

Terpopuler