INDRAMAYUHITS - Berikut merupakan sepuluh hal yang harus orang tua lakukan untuk mengetahui bakat anak.
Setiap anak lahir dengan penuh keistimewaan, dengan kecerdasan yang dimilikinya dan orang tua harus mengetahui kemampuan yang ada pada diri buah hatinya.
Untuk diketahui, bakat anak terkadang sulit dikenali. Mereka tertarik pada banyak hal dan terkadang cenderung sulit fokus pada satu hal. Akibatnya, bisa saja bakat yang sebenarnya dimiliki anak tersebut tersembunyi.
Untuk itu, penting bagi orang tua untuk memperhatikan pertumbuhan dan perkembangan kemampuan yang ada pada diri anak.
Nah, sekarang mari kita sebagai orang tua belajar untuk mengetahui bakat anak.
Melansir dari situs Whiz.id, berikut 10 cara mengetahui bakat anak yang bisa di terapkan di rumah!
1. Biarkan Anak Mengeksplorasi Hal Baru
Anak biasanya ingin mencoba hal baru untuknya. Terkadang mereka juga cepat bosan sehingga terus berganti hobi baru.
Biarkan anak-anak mencoba aktivitas baru. Tujuannya agar anak bisa mengetahui bidang apa yang sesuai dengan minatnya dan mau serius menggelutinya.
2. Mendengar cerita anak
Anak-anak banyak menceritakan pengalamannya kepada orang tuanya. Tugas kita adalah menjadi pendengar yang baik dan menangkap informasi dari cerita anak.
Kita bisa mengetahui bidang apa saja yang disukai anak agar bisa kita dukung secara maksimal.
3. Perhatikan Kebiasaan Anak
Anak-anak pasti mempunyai kebiasaan yang berbeda-beda. Mungkin terlihat sepele pada awalnya, namun jika kita perhatikan dengan baik, kita bisa menangkap bakat yang ada pada diri anak.
4. Ajak Anak Melakukan Aktivitas Baru
Ajaklah anak melakukan aktivitas yang belum pernah mereka lakukan sebelumnya. Anda bisa mengajak beraktivitas di dalam rumah seperti memasak, menjahit, menulis, hingga di luar rumah seperti bermain ice skating , berkuda, dan lain-lain.
Lihat apakah anak mempunyai minat terhadap aktivitas baru tersebut atau tidak. Tidak menutup kemungkinan bakat anak akan tumbuh di bidang baru tersebut.
5. Daftarkan Anak pada Berbagai Pelajaran
Agar kemampuan anak Anda bisa maksimal, Anda bisa mendaftarkan anak Anda ke berbagai tempat bimbingan belajar.
Anda bisa memilih tempat bimbingan belajar dengan bidang yang sesuai dengan keinginan anak Anda atau mencoba pelajaran yang menawarkan kemampuan baru bagi anak.
Dengan cara ini, anak akan lebih mahir di bidang yang disukainya dan berkesempatan mempelajari hal-hal baru.
6. Ajarkan pentingnya berlatih
Percuma kalau anak punya bakat, tapi tidak pernah mempraktekkan bakat itu. Lama kelamaan kemampuan anak akan habis sehingga sulit untuk diasah kembali.
Di sini peran orang tua sangat penting untuk selalu mengingatkan anak agar rajin berlatih. Ketekunan, kesabaran, dan kerja keras adalah kunci untuk menjadikan bakat anak semakin cemerlang!
7. Bentuk Lingkungan Kreatif
Lingkungan sangat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan serta perilaku kita. Agar anak dapat merasa bebas dan berkreasi, ia juga harus berada dalam lingkungan yang kreatif.
Ciptakan lingkungan yang dapat memicu rasa ingin tahu pada anak. Dengan cara ini bakat anak akan lebih mudah dikembangkan dan dikenali.
Baca Juga: Parenting: Yuk Jadi Orang Tua yang Sabar ! Berikut Mitos dan Fakta Tentang Bahayanya Memarahi Anak
8. Melakukan beberapa tes
Ada berbagai macam tes yang bisa Anda lakukan untuk mengetahui potensi dan kemampuan anak.
Beberapa tes yang bisa Anda coba yaitu tes IQ, tes bakat, dan tes kognitif. Setelah mengikuti tes, Anda bisa berkonsultasi hasilnya dengan ahlinya dan melihat potensi yang ada pada diri anak.
9. Pilih Sekolah Berkualitas
Kualitas sekolah tempat anak belajar menjadi faktor besar dalam mengembangkan bakat anak.
Penyebabnya karena anak-anak menghabiskan sebagian besar waktunya di sekolah. Mereka juga memerlukan bimbingan guru-guru yang ahli di bidangnya.
Oleh karena itu, pilihlah sekolah yang kualitasnya bagus, Anda bisa menilainya melalui kurikulum yang ditawarkan dan latar belakang gurunya.
10. Memberikan Dukungan pada Anak
Terakhir, pastikan Anda selalu mendukung segala hal yang dilakukan anak Anda. Tujuannya agar anak mengetahui bahwa dirinya didukung oleh orang-orang yang disayanginya, sehingga bisa leluasa berkarya.***