INDRAMAYUHITS- International Conference Of Bunga Bangsa Cirebon (ICOBBA) 2021 merupakan kegitan seminar internasional yang diselenggarakan oleh Institut Agama Islam Bunga Bangsa Cirebon (IAI BBC) bekerjasama dengan Association of Muslim Community In Asean) dengan lima narasumber utama, empat dari luar Negeri, satu dari IAI BBC. Rabu (08/12)
ICOBBA dilaksanakan secara daring yang diikuti oleh 84 presenter unsur mahasiswa dan dosen, 306 partisipan unsur mahasiswa dan dosen dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Adapun narasumber pada kegiatan tersebut yaitu Prof. Dr. Mohd. Zain Musa Presidn YASMA Foundation Kamboja, Dr. Abdulhaviz Hilley Presiden Muhammadiyah Association of Thailand, Dr Nek Mah Batre Presiden An Nokmah Education Centre Singapore, Dr. Sonny Zulhada Presiden International Islamic University Malaysia, dan Dr. Dian Widiantari, M. Ag Ketua Program Studi MPI Pascasarjana IAI BBC.
Dr. Dian Widiantari, M.Ag. Ketua Program Studi MPI Pascasarjana IAI BBC menyampaikan, Seminar internasional merupakan program tahunan IAI BBC, dan sebagai salah satu manifestasi tri dharma perguruan tinggi yang bertujuan menstimulasi dan mengasah ghiroh penelitian para dosen sebagai ruh akademisi. Memperkaya khazanah keilmuan dari para expert di berbagai Negara menjadi bridge untuk membuka mindset baru dalam memandang fenomena.
"Dosen memiliki otoritas dan wibawa ilmiah untuk menyatakan secara terbuka dan bertanggungjawab mengenai keilmuan yang telah dimilikinya. Kegiatan penyebarluasan gagasan kreatif dan inovatif sesuai keilmuannya merupakan bagian dari kebebasan mimbar akademik". Katanya
Lanjut Dian, Kegiatan ini berfungsi untuk melatih kemampuan berfikir dan berdiskusi dalam menemukan solusi berbagai tantangan dan permasalahan sosial dengan memanfaatkan berbagai inovasi yang lahir di era Revolusi industri 4.0 baik hasil penelitian maupun dari literature.
"Output kegiatan ini yaitu Proseeding dan jurnal Internasional Bereputasi. Ke depan IAI BBC menjadi kampus riset dengan produk jurnal nasional dan internasional bereputasi". Ungkapnya.
Adapun Direktur Pasca Sarjana Dr. H. Amin Haedari, M.Pd mengatakan, dengan adanya kegiatan ICOBBA 2021 ini dirinya akan selalu terus mendorong IAI BBC kedepan terus lebih maju. Singkatnya
Sedangkan Rektor IAI Bunga Bangsa Prof. Dr. KH. Oman Fathurrohman, MSi. Menambahkan, Kegiatan International Conference of Bunga Bangsa Cirebon (ICOBBA) ini merupakan kegiatan yang pertama kalinya diadakan oleh IAI BBC.
Dia mengatakan, bahwa ICOBBA yang pertama ini insyaallah berkualitas nomor satu. para nara sumber yang hadir pada hari ini berasal dari Kamboja, Thailand, Singapura, Malaysia dan Indonesia yang berbicara tentang Society 5.0. Artinya, kita ingin bersatu mengantisipasi progresifitas ilmu pengetahuan dan teknologi secara bijak untuk tetap menghormati nilai-nilai kemanusiaan. Hal ini dimaksudkan agar modernitas tercapai dengan tetap berbasis kemaslahatan umat dan bangsa. Ujarnya.
Lanjut H. Oman, saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas terkumpulnya 100 paper, yang terjaring kali ini seluruhnya menyajikan ide orisinal tentang horison Society 5.0 dari para akademisi muda Indonesia.
Harapannya, ICOBBA tahun depan benar-benar menjadi konferensi yang memberi nilai tambah bagi penguatan jejaring perguruan tinggi di Indonesia dan kawasan Asean pada.umumnya, demi kemajuan dan kebersamaan regional dalam bingkai sains, teknologi dan kemanusiaan.
"Saya meyakini, masa depan planet bumi ini makin komplek, karena itulah penghuninya harus menjadi masyarakat yang berilmu pengetahuan sekaligus berkarakter. Barangkali inilah makna motto IAI Bunga Bangsa Cirebon "Good Character and Visionary". Pungkasnya.